Ingin menciptakan suasana dalam rumah yang lebih sejuk dan tenang dengan tanaman? Tapi kadang ada saja yang membuat kita ragu, seperti tidak adanya waktu luang untuk merawat atau bahkan sering lupa untuk menyiram. Tidak perlu khawatir, ada beberapa tanaman indoor yang cepat tumbuh dan dapat beradaptasi di berbagai suhu ruangan dan situasi pencahayaan bahkan dengan penyiraman yang tidak rutin dilakukan. 

Tidak hanya mudah dirawat dan cantik sebagai dekorasi ruangan, tanaman-tanaman ini juga dapat membuat udara di rumahmu menjadi lebih segar karena dapat menyerap berbagai polutan dan melepaskan oksigen. Ini 5 tanaman indoor cantik, mudah dirawat, dan cocok untuk pemula sekalipun!

1. Pothos / Devil’s Ivy (Tanaman Sirih Gading)

Tanaman merambat ini dapat bertahan bertahun-tahun dan tidak mudah layu atau mati sehingga cocok untuk pemula. Kamu tidak perlu menghabiskan waktu yang banyak untuk mengurusnya karena Pothos dapat hidup di cahaya rendah sekalipun dan bahkan di berbagai suhu ruangan. Sering menyiram atau tidak juga tidak akan menjadi masalah karena Pothos tidak membutuhkan air dalam jumlah besar untuk tumbuh. 

Kalau Pothos sudah merambat dengan panjang dan kamu merasa terganggu, kamu dapat memotongnya dan Pothos akan tetap tumbuh dengan sehat. Pothos juga dapat membuat rumah terasa lebih hijau tanpa memakan banyak ruang karena bisa kamu jadikan sebagai tanaman hias gantung. Plus, Pothos juga merupakan tanaman hias pembersih udara yang efektif menyerap dan menghilangkan senyawa kimia yang dihasilkan dari semprotan pembasmi serangga, parfum, sabun cuci piring, dan lainnya.

2. Spider Plant (Tanaman Lili Paris)

Tanaman asal Afrika Selatan ini merupakan tanaman yang cepat pertumbuhannya. Tanaman ini bisa kamu gantung atau taruh dalam pot sebagai dekorasi coffee table, bed side table, rak buku, dan lain-lain. Tanaman ini sangat mudah beradaptasi di tempat dengan pencahayaan sedang sampai rendah dan di tempat yang panas, sejuk, dingin, ataupun cuaca ekstrem (maklum, daerah asalnya sehingga mudah sekali untuk dirawat.

Tanaman ini tidak perlu disiram secara rutin, siram jika permukaan tanahnya sudah mulai mengering saja. Sama seperti Pothos, Spider Plant juga dapat membersihkan dan menyegarkan udara di dalam rumah dari karbon monoksida yang dihasilkan dari kompor, asap rokok, knalpot motor dan mobil.

3. Snake Plant (Tanaman Lidah Mertua)

Snake Plant cocok untuk kamu yang merasa kurang telaten memelihara tanaman dan sering lupa menyiram karena tanaman ini dapat tumbuh relatif cepat dan subur dalam keadaan kekurangan air sekalipun. Tanaman ini dapat hidup di suhu ruangan yang normal dan toleran terhadap tingkat cahaya rendah ataupun saat terpapar langsung oleh sinar matahari.

Hanya dengan satu pot kecil yang bisa kamu taruh sebagai dekorasi ruang tamu atau dekat pintu masuk rumah, tanaman hias indoor ini dapat membuat sirkulasi udara di dalam ruangan mana pun menjadi kian segar. Snake Plantmampu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen pada malam hari.

4. Rubber Plant (Tanaman Karet Kebo)

Ingin pohon indoor dengan perawatan mudah yang dapat tumbuh tinggi, memiliki daun besar dan mengkilap? Rubber Plant jawabannya! Tanaman ini dapat tumbuh 2-4 meter dan tidak memerlukan pemeliharaan yang terlalu signifikan. Rubber Plant dapat tumbuh subur dalam kondisi pencahayaan dari sedang ke terang dan dalam kisaran suhu ruangan 60-80 derajat. Kabar baik lainnya adalah Rubber Plant tidak harus sering disiram.

Seperti tanaman lainnya di atas, tanaman ini juga bermanfaat untuk mengeliminasi racun pada udara dan cocok ditaruh di pojok-pojok ruangan sehingga dapat memberi dimensi dan kesan tinggi pada ruangan. Daun pada Rubber Plant mungkin dapat berdebu dan hal tersebut dapat mengundang jamur dan bakteri yang menyebabkan hama dan penyakit, jadi cukup gunakan kain katun yang dibasahi dengan sedikit air untuk membersihkannya.

5. Fiddle-Leaf Fig Tree (Pohon Ara Biola)

Tanaman ini tentu akan membuat perubahan yang signifikan pada ruangan sekaligus menciptakan suasana yang lebih cerah karena tinggi pohon dan daunnya yang berwarna hijau gelap yang besar, mengkilap, dan tidak mudah rontok. Tanaman ini menyukai suhu ruangan sekitar 65-75 derajat dan paparan cahaya sedang ke terang. Pilihlah sudut rumah yang terang, namun pastikan tak terpapar langsung oleh sinar matahari karena dapat merusak daunnya.

Namun, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan nih, jika menemukan titik-titik berwarna cokelat pada daun, itu artinya kamu terlalu sering atau justru jarang menyiramnya, kamu dapat menyiasatinya dengan menyiram hanya saat permukaan tanahnya terlihat kering. Lalu, jika kamu mulai melihat akar-akar tumbuh dari bawah pot, itu artinya kamu harus memindahkannya ke pot yang lebih besar. Sama seperti Rubber Plant,kamu dapat membersihkan daunnya dengan kain katun yang telah dibasahi.

Sekarang tidak perlu lagi ada alasan untuk tidak memiliki tanaman di dalam rumah, mulai saja dengan jenis tanaman di atas, perawatannya tidak sulit dan tanaman indoor ini juga bisa hidup di tempat yang sedikit terkena paparan sinar matahari. Perlu diketahui juga, jika suhu udara di rumahmu nyaman, maka sama halnya dengan tanamanmu. Selamat mencoba!